Bekam itu Luar Biasa

Tahukah anda tentang bekam? Kalau ya, apakah anda juga tahu bahwa sunah pengobatan yang dicontohkan Rasulullah SAW 1400 tahun lalu ini adalah pengobatan terbaik yang dilakukan manusia? Bagaimana tidak, dalam satu titik tertentu bekam saja ada 72 penyakit yang disembuhkan. Bukan saya atau professor kedokteran yang mengatakan ini tetapi Rasulullah SAW sendiri yang menyampaikan kebenaran ini (hadist riwayat Ath-thabroni), beliau sendiri yang mengatakannya…padahal beliau adalah junjungan kita yang tidak pernah berkata dengan hawa nafsunya apalagi untuk kepentingannya sendiri! Seorang ahli bekam di barat membuktikan kebenaran hadist tersebut, dia adalah Thomas W. Anderson lewat bukunya 100 diseases Treated by Cupping Method (100 penyakit yang dapat diobati dengan bekam).

Banyak penelitian ilmiah yang telah dilakukan mengenai terapi nabawi ini dan hasilnya sangat mencengangkan dunia pengobatan dan menggoncang logika yang selama ini dituhan-tuhankan. Dari sebuah penelitian tentang bekam yang dilakukan oleh Dr. Ishom Muqoddam (seorang ahli bedah) dan disampaikan di kongres internasional pengobatan alternatif di salah satu rumah sakit militer kerajaan arab Saudi, Bahwa dari 70 orang pasien dengan berbagai keluhan1 yang di obati dengan terapi ini, 39 pasien mengalami penyembuhan nyata, 30 orang mengalami perbaikan kondisi tingkat sedang dan hanya 1 pasien yang tidak bereaksi terhadap bekam. Di Indonesia sendiri telah banyak pasien yang mengalami kesembuhan dengan berbekam hanya saja belum di adakan penelitian medis tentang ini dan jarang di publikasikan.

Perlu diketahui pula bahwa barat sendiri telah mengetahui tentang prinsip bekam dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, walaupun bukan dinamai dengan bekam. Barat pula telah melakukan penelitian mengenai bekam sejak lama. Banyak ahli bekam yang berasal dari barat seperti dr. Michael Reed gach ataupun Thomas W.anderson tadi.
Saat umat muslim mengetahui fakta bekam ini, mungkin mereka akan tercengang dan mengatakan bahwa inilah metode mutakhir - canggih milik orang barat padahal tidak sama sekali…inilah metode yang beliau syariatkan dari dulu. Imam Syafi’i pernah menyatakan keprihatinan beliau ini dengan mengatakan.”Mereka (kaum muslimin) mengabaikan sepertiga ilmu dan menyerahkannya kepada orang-orang yahudi dan nasrani”. Nau’dzubillah.

Rasulullah SAW adalah pengemban amanat Allah SWT, yang tidak pernah berbicara ataupun bertindak berdasarkan hawa nafsunya, segala tindakan maupun ucapan beliau adalah pengajaran yang berharga bagi kita sebagai umatnya. Lebih berharga dibandingkan dengan perkataan ataupun tindakan orang selain beliau yang tidak jelas asal usul, apalagi kejujuran dan kebaikannya. Insya Allah tidak ada selain kebenaran yang beliau contohkan kepada kita. Itu semua karena Rasulullah SAW bertindak dan berucap untuk kepentingan serta atas bimbingan dari Allah SWT semata. Istimewanya lagi, apa yang beliau contohkan adalah berdasarkan wahyu Ilahi sehingga bersifat sepanjang masa, menelingkupi ruang dan waktu, tidak terbatas oleh keduanya. Sungguh beruntung dan berbahagialah orang-orang yang bersungguh-sungguh mengikuti jalan yang beliau tempuh. Termasuk dalam hal pengobatan bekam ini.
Beliau berbekam dalam keadaan ihram, safar dan berpuasa. Beliau juga berbekam ketika diracuni seorang wanita Yahudi lewat daging kambing yang disajikan untuk beliau. Utamanya berbekam dilaksanakan pada pertengahan bulan qomariyah saat darah memang sedang bergejolak. Berbekam juga dianjurkan oleh penduduk langit (malaikat) saat beliau menjalani isra’. Sabda beliau, “Aku tidak berjalan di hadapan sekelompok malaikatpun pada malam ketika aku di isra’-kan, kecuali mereka berkata, ’Wahai Muhammad,
perintahkanlah umatmu agar berbekam!’”2.. Subhanallah, malaikat adalah

makhluk Allah yang mulia lagi berbakti, maka apakah anjuran mereka itu hanyalah bualan belaka? Imam Malik meriwayatkan dalam Al-Muwaththo, “Jika ada obat yang bisa mencapai penyakit maka bekam bisa mencapainya”. Rasulullah SAW bersabda, ”Jika ada khasiat penyembuhan pada sebagian obat-obatan kalian, maka itu ada pada sayatan alat bekam,…..”3. dan masih banyak
lagi hadist yang menyatakan keutamaan bekam.

Bagi yang belum mengetahui, pengertian bekam sendiri adalah proses pengeluaran sampah-sampah dalam darah melalui sayatan dangkal pada kulit di titik tertentu kemudian di hisap dengan alat berongga. Sesederhana itu dan faktanya, bekam tidaklah semenyakitkan sebagaimana kelihatannya, sayatan yang dilakukan bahkan dangkal dan tidak menyentuh bagian endodermis. Tujuan terapi ini adalah mengeluarkan zat-zat tidak berguna serta racun yang menghambat kelancaran dan kualitas darah. Sifat terapi ini juga sangat alamiah dan memang diperlukan oleh tubuh agar zat-zat yang bersifat negatif tadi dibuang dan mendorong kembali aktifnya seluruh sistem dan organ tubuh.

Telah nyata bahwa pengobatan ini adalah berdasarkan wahyu dan pelita kenabian serta telah dibuktikan pula oleh banyak orang yang telah menjalani metode ini dengan sepenuh hati tanpa keraguan, maka janganlah kita menyia- nyiakannya karena pengobatan nabi bukanlah sekedar pengobatan lainnya seperti yang banyak kita kenal selama ini dimana masih dilingkupi oleh kurafat dan bersifat eksperimen semata. Wallahu a’lam bishshowab.


Nabi SAW bersabda: “Jibril telah memberitahu saya bahwa hijamah adalah obat yang paling bermanfaat bagi manusia.”

Nabi SAW bersabda: “Obat yang termujarab untuk pengobatan kalian adalah hijamah dan qusthul bahri (kayu hindi, sejenis kayu yang bisa digunakan untuk obat dan pewangi).”

Nabi SAW bersabda: “Jika ada kebaikan dalam obat yang kalian gunakan, maka hal itu adalah hijamah.”

Nabi SAW bersabda: “Dalam hijamah mengandung obat penyembuh.”

Nabi SAW bersabda: “Sungguh hal terbaik yang kalian pergunakan untuk pengobatan adalah hijamah dan qusthul bahri. Maka janganlah menyiksa anak-anak kalian dengan ghumz (memijit anak tekak yang sakit pada tenggorokan anak dengan telunjuk).

Nabi SAW bersabda: “Kesembuhan ada pada tiga hal; menyayat kulit demi hijamah, meminum madu dan membakar dengan api hanya saja saya larang umatku dari membakar dengan api.”

Nabi SAW bersabda: “Hijamah ialah obat terbaik untuk digunakan terapi oleh manusia.”

Nabi SAW bersabda: “Sungguh dalam hijamah terdapat kesembuhan.”

Nabi SAW bersabda: “Barangsiapa yang mengalirkan sebagian darah ini (hijamah) maka tidak membahayakannya selama tidak mengobati sesuatu dengan sesuatu.”

Nabi SAW bersabda: “Hijamah mengandung obat dan keberkahan serta menambah kuat hafalan dan pemahaman.”

Nabi SAW bersabda: “Pada malam saya diisra’kan, saya tidak melewati sekelompok malaikat kecuali meraka mengatakan: Hai Muhammad, gunakanlah hijamah.”

Nabi SAW bersabda: “Sebaik-baik obat yang bisa kalian gunakan penyembuhan adalah hijamah.”

Nabi SAW bersabda: “Jika saja ada sesuatu yang mengandung penyembuhan, maka dalam isapan hijamah dan madu.”

Nabi SAW bersabda: “Pada malam saya diisra’kan, saya tidak melewati sekelompok malaikat kecuali meraka mengatakan: Hai Muhammad, suruhlah umatmu untuk melakukan hijamah.”

Nabi SAW bersabda: “Jika darah salah seorang kalian bergejolak maka lakukanlah hijamah. Karena darah bisa membunuh seseorang jika bergolak dalam dirinya."

JIkka Sahabat berminat utk melakukan kaedah terapi ini bisa hubungi 085247298457

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentar Anda sangat bermanfaat bagi kami